ANALISIS EFEKTIVITAS SISTEM RUJUKAN MATERNAL VERSI INDRAMAYU (SI-IRMA-Ayu) DALAM MEWUJUDKAN SISTEM RUJUKAN MATERNAL YANG EFEKTIF DI KABUPATEN INDRAMAYU
DOI:
https://doi.org/10.36973/jkih.v10i2.406Kata Kunci:
Kematian Ibu, Si-IRMA-Ayu dan efektivitas sistem rujukan.Abstrak
Masih rendahnya kualitas sistem rujukan menjadi salah satu faktor tingginya angka kematian ibu. Untuk itu diperlukan sistem rujukan yang efektif, dimana ada koordinasi yang baik antara komponen yang terlibat dalam pelayanan kesehatan maternal. Di Kabupaten Indramayu telah dibuat sistem rujukan yang berbasis informasi teknologi, yaitu Sistem Informasi Rujukan Maternal dan Neonatal Versi Indramayu (Si-IRMA-Ayu). Si-IRMA-Ayu merupakan sistem informasi dan komunikasi berbasis teknologi informasi bagi ibu hamil, tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan dalam proses kehamilan, perencanaan persalinan, pencegahan komplikasi, dan rujukan kegawat daruratan maternal dan neonatal yang bertujuan untuk menyelamatkan nyawa ibu dan bayi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Efektivitas Sistem Rujukan Maternal Versi Indramayu (Si-IRMA-Ayu) dalam mewujudkan sistem rujukan maternal yang efektif di Kabupaten Indramayu.
Metode penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan dalam penelitian ini berjumlah 15 informan yang berada di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, Puskesmas Haurgeulis, Puskesmas Patrol, Puskesmas Cikedung, Puskesmas Lelea, Puskesmas Krangkeng, Puskesmas Plumbon dan RSUD Indramayu. Teknik sampling yang digunakan yaitu purposive sampling. Proses analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis data kualitatif Model Miles and Huberman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sistem Informasi Rujukan Maternal Versi Indramayu (Si-IRMA-Ayu) telah menjadi rujukan yang efektif di Kabupaten Indramayu.
Sistem rujukan maternal versi Indramayu (Si-IRMA-Ayu) cukup efektif menjadi sistem rujukan di Indrmayu dan untuk lebih meningkatkan efektivitas sistem rujukan ini, maka Dinas Kesehatan perlu meningkatkan fasilitas seluruh RS yang ada di Indramayu, kerja sama dengan RS di luar Indramayu lebih diperbanyak dan penambahan jumlah dokter spesialis kandungan khususnya di wilayah Barat Kabupaten Indramayu
Unduhan
Referensi
Arsyad, R. M., Nabuasa, E. and Ndoen, E. M. (2020) ‘Hubungan antara Perilaku Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Wilayah Kerja Puskesmas Tarus’, Media Kesehatan Masyarakat, 2(2), pp. 15–23. doi: 10.35508/mkm.v2i2.2498.
Harisnal (2019) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Kelurahan Campago Ipuh Kota Bukittinggi Tahun 2018’, XIII(6), pp. 80–88.
Hasmi (2011) Dasar-Dasar Epidemiologi. Jakarta Timur: CV. Trans Info Media.
Jaya, D. R., Zaenal, S. and Djewarut, H. (2013) ‘Berdarah Dengue Di Desa Tritiro Wilayah Kerja Puskesmas’, 3, pp. 9–17.
Kemenkes RI (2019) Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kementerian Kesehatan RI (2018a) ‘Infodatin Situasi Demam Berdarah Dengue’, Journal of Vector Ecology, pp. 71–78. Available at: https://www.kemkes.go.id/download.php?file=download/pusdatin/infodatin/InfoDatin-Situasi-Demam-Berdarah-Dengue.pdf.
Kementerian Kesehatan RI (2018b) ‘Laporan Riskesdas 2018’, Laporan Nasional Riskesdas 2018, 53(9), pp. 181–222. Available at: http://www.yankes.kemkes.go.id/assets/downloads/PMK No. 57 Tahun 2013 tentang PTRM.pdf.
Mangindaan, M. A. V et al. (2019) ‘Hubungan Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Desa Watudambo Kecamatan Kauditan’, Kesmas, 7(5).
Maryani, D. (2010) Epidemiologi Kesehatan. edisi pert. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Priesley, F., Reza, M. and Rusdji, S. R. (2018) ‘Hubungan Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk dengan Menutup, Menguras dan Mendaur Ulang Plus (PSN M Plus) terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kelurahan Andalas’, Jurnal Kesehatan Andalas, 7(1), p. 124. doi: 10.25077/jka.v7i1.790.
Rianasari, Suhartono, D. (2013) ‘Hubungan Antara Risiko Lingkungan Fisik Dan Perilaku Dengan kejadian Demam Berdarah Dengue Di Kelurahan Mustikajaya Kota Bekasi’, jurnal kesehatan masyarakat, 53(9), pp. 1689–1699.
Riskesdas, K. (2018) ‘Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas)’, Journal of Physics A: Mathematical and Theoretical, 44(8), pp. 1–200. doi: 10.1088/1751-8113/44/8/085201.
Sugiyono (2014) Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Triandini, E. et al. (2019) ‘Metode Systematic Literature Review untuk Identifikasi Platform dan Metode Pengembangan Sistem Informasi di Indonesia’, Indonesian Journal of Information Systems, 1(2), p. 63. doi: 10.24002/ijis.v1i2.1916
Widoyono (2011) Penyakit Tropis. edisi kedu. Edited by Astikawati.R. Jakarta: erlangga
Widyawati (2021) Data Kasus Terbaru DBD di Indonesia https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/ Available at https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20201203/2335899/data-kasus-terbaru-dbd-indonesia/ (Accessed: 19 July 2021