ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KECELAKAAN LALU LINTAS PADA PENGENDARA SEPEDA MOTOR DI KABUPATEN INDRAMAYU
DOI:
https://doi.org/10.36973/jkih.v10i1.404Kata Kunci:
Umur, jenis kelamin, pendidikan, SIM, perilaku berkendara dan kecelakaan lalu lintasAbstrak
Kasus kecelakaan yang ada di Kabupaten Indramayu pada tahun 2019 kasus kecelakaan di Kabupaten Indramayu tercatat sebanyak 644 kasus kecelakaan, kasus kecelakaan tersebut didominasi oleh kendaraan roda dua. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh antara umur, jenis kelamin, pendidikan, kepemilikan SIM dan perilaku berekendara dengan kecelakaan lalu lintas pada pengendara sepeda motor. Metode dalam penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Dimana variabel dependen dala penelitian ini adalah kecelakaan lalu lintas dan variabel independenya adalah usia, jenis kelamin, pendidikan, SIM dan perilaku berkendara. Teknik pengambilan sampel menggunakan snowball dengan jumlah populasi sebanyak 644 dari jumlah kasus kecelakaan pada tahun 2019 dan sampel pada penelitian ini sebanyak 93 pengendara sepeda motor di Kabupaten Indramayu. Uji pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat delakukan dengan Uji Chi-Square dan Regresi Logistik Ganda. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tidak ada pengaruh antara umur , jenis kelamin, pendidikan, kepemilikan dengan kecelakaan lalu lintas. Ada pengaruh antara perilaku berkendara dengan kecelakaan lalu lintas. Dari kelima faktor yang memiliki pengaruh terhadap kecelakaan lalu lintas adalah perilaku berkendara dengan nilai Exp(B) = 4,221, pengendara yang memiliki perilaku berkendara kurang baik memiliki peluang 4,22 kali terhadap terjadinya kecelakaan lalu lintas. Simpulan pada penelitian ini Ada hubungan dan pengaruh perilaku berkendara dengan kecelakaan lalu lintas. Bagi pengendara yang belum cukup umur dan tidak memiliki Surat Izin.
Unduhan
Referensi
Hidayati, T., Fanani, M. I., Hidayah, I., Bariqi, F., & Akbar, H. F. (2017). Epidemologi Kecelakaan Lalu Lintas Fkik Umy. 149. Retrieved from http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/13962/textbook_epidkll_butiek_2017.pdf?sequence=1&isAllowed=y
Kepolisian RI. (2013). Peraturan Kepala Polisian Negara Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2013 Tentang Tata Cara Penangan Kecelakaan Lalu Lintas. Indonesia.
Meirinda, D. E., Suroto, S., & Ekawati, E. (2017). Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Kecelakaan Lalu Lintas pada Karyawan Pengendara Sepeda Motor di Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sumber Rejeki Blora. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 5(3), 240–248.
Muryatma, N. M. (2018). Hubungan Antara Faktor Keselamatan Berkendara Dengan Perilaku Keselamatan Berkendara. Jurnal PROMKES, 5(2), 155. https://doi.org/10.20473/jpk.v5.i2.2017.155-166
Nastiti, F. (2017). Hubungan Antara Kepemilikan Sim C Dan Keikutsertaan Dalam Tes Pembuatan Sim Dengan Pengetahuan Berkendara Dan Kecelakaan Lalu Lintas Di Kabupaten Sidoarjo. The Indonesian Journal of Public Health, 12(2), 167–178. https://doi.org/10.20473/ijph.v12i1.2017.167-178
Noor, I. H., & Syaputra, E. M. (2018). Hubungan Perilaku Keselamatan Berkendara dengan Insiden di Jalan Raya pada Pelajar di SMA Z di Yogyakarta. Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia, 5(3), 2–6.
Notoatmodjo, P. D. S. (2010). Ilmu Perilaku Kesehatan (Pertama; P. D. S. Notoatmodjo, Ed.). Jakarta: Rineka Cipta.
Polres, & Indramayu. (2016). Kecelakaan Lalu Lintas Polres Indramayu Tahun 2016. Indramayu.
Polres Indramayu. (2019). Laka Lantas Tahun 2019. Indramayu: Polres Kabupaten Indramayu.
Ratnasari, F., Kumaat, L., & Mulyadi, N. (2014). Hubungan Karakteristik Remaja Dengan Kejadian Kecelakaan Lalu Lintas Pada Komunitas Motor Sulut King Community (Skc) Manado. Jurnal Keperawatan UNSRAT, 2(2), 108462.
Taroreh, V. Y., Pinantoan, R. O., & South, F. L. (2019). Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikap dengan Tindakan Safety Riding Pada Komunitas Motor Honda CBR Manado Community (CMC). Jurnal Kesmas, 8(4), 37–42. Retrieved from https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/kesmas/article/view/23963
Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. (2009). Indonesia.
Utomo, N. (2012). Analisa Faktor Penyebab Kecelakaan Lalu Lintas Pada Segmen Jalan By-Pass Krian-Balongbendo (Km. 26+000-Km. 44+520). Jurnal Teknik Sipil, 2(2), 73–84.
WHO. (2018). Global Status Report on Road. World Health Organization, 20. Retrieved from https://www.who.int/violence_injury_prevention/road_safety_status/2018/en/.
Wiyadi, & Ratanto. (2013). Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Kecelakaan Di Samarinda. Jurnal Keperwatan, 2(4), 166–175